Pengertian dan Gejala Gangguan Ereksi (Impotensi) - Tidak semua harapan seseorang bisa tercapai. Salah
satunya adalah adanya hambatan atau masalah. Ketika ada hambatan atau masalah,
harus segera ada penanganan serius untuk mengatasi masalah tersebut. Jangan sampai
masalah tersebut menjadi berlarut-larut sehingga dapat menyebabkan munculnya
masalah-masalah lain. Pemikiran matang dan eksekusi yang tepat akan membuat
masalah menjadi semakin teratasi dengan baik.
Tidak hanya pekerjaan yang beresiko
memunculkan banyak masalah, kehidupan pribadi pun demikian. Apalagi jika
berbicara mengenai kehidupan suami istri yang beresiko memunculkan masalah
dalam menjalaninya. Salah satunya adalah dalam hal kebutuhan biologis, yaitu
bercinta. Ketika bercinta, pasangan tersebut tidak menunjukkan performa seksual
yang bergairah. Terutama bagi pria. Pria bisa terserang masalah-masalah seksual,
seperti ejakulasi dini, loyo, dan sebagainya. Termasuk mengalami
gangguan ereksi (impotensi). Jika Anda merasa mengalami gangguan ereksi atau
impotensi, mari simak pembahasan berikut untuk memastikan apakah Anda mengalami
gangguan ereksi atau tidak.
Apa Itu Gangguan Ereksi?
Gangguan ereksi atau impotensi adalah kondisi
ketika alat kelamin pria (penis) tidak mampu ereksi atau sulit bertahan di
posisi ereksi. Gangguan ereksi atau impotensi merupakan masalah umum yang
dialami sebagian pria di atas usia 40 tahun. Bisa jadi karena faktor usia yang
memang sudah lanjut atau gaya hidup tidak sehat, seperti mengonsumi alkohol
atau obat-obatan terlarang.
Pria yang mengalami gangguan ereksi atau impotensi
biasanya merasa malu ketika hendak berhubungan seksual dengan pasangan. Mereka
takut tidak mampu memuaskan pasangan sehingga akan disepelekan performa seksualnya
di ranjang. Kalau pun nekat melakukan hubungan seksual dalam kondisi impotensi,
rasa puas dan nikmat bercinta tidak akan dirasakan. Itulah sebabnya mereka
dilema dengan kondisinya sehingga enggan melakukan hubungan seksual.
Ilustrasi. |
Selain itu, pria yang mengalami gangguan
ereksi atau impotensi juga akan merasa malu ketika berkonsultasi dengan ahli
medis atau dokter tentang kondisinya. Karena hal tersebut, mereka juga enggan
memeriksakan dirinya ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Apabila
mereka enggan memeriksakan diirnya ke ahli medis, gangguan ereksi atau
impotensi akan terus-menerus dialaminya. Padahal sebenarnya gangguan ereksi
atau impotensi bisa diatasi jika diketahui
penyebabnya.
Apa Saja Gejala Gangguan Ereksi?
Sama seperti penyakit atau gangguan kesehatan
lain, gangguan ereksi atau impotensi pun memiliki gejala-gejala yang
mengiringinya. Gejala-gejala utama seorang pria yang mengalami gangguan ereksi
atau impotensi meliputi sulitnya penis mencapai ereksi, sulitnya penis bertahan
di posisi ereksi, dan penurunan gairah seksual. Gangguan ereksi atau impotensi
bukan merupakan masalah serius apabila dialami hanya sesekali, walaupun
akibatnya adalah kepuasan dan kenikmatan bercinta tidak bisa dirasakan. Akan
tetapi apabila gejalany tidak kunjung hilang, maka hal tersebut bisa menjadi
pertanda bahwa Anda sedang mengalami kondisi serius, seperti diabetes atau
penyakit jantung koroner.
Gangguan ereksi atau impotensi berbeda dengan
ejakulasi dini. Gangguan ereksi atau impotensi seperti yang telah dijelaskankan
di atas adalah kondisi dimana sulitnya penis untuk ereksi atau sulitnya penis
bertahan saat ereksi. Sedangkan ejakulasi dini adalah kondisi ketika
pria mengalami klimaks atau orgasme sebelum atau segera setelah penetrasi
dilakukan.
Dampak Gangguan Ereksi
Gangguan ereksi atau impotensi bisa saja
menimbulkan dampak buruk bagi keharmonisan rumah tangga Anda bersama pasangan.
Pasangan Anda mungkin saja merasa kecewa dengan kondisi penis Anda yang sulit
ereksi. Selain itu, bisa jadi pasangan Anda merasa tidak puas karena penis Anda
tidak cukup kuat dan lama untuk bertahan dalam kondisi ereksi.
Selain berdampak buruk bagi keharmonisan
rumah tangga Anda, gangguan ereksi atau impotensi juga bisa menimbulkan
gangguan psikologi. Anda mungkin saja tidak percaya diri dengan kondisi penis
Anda saat bercinta bersama pasangan. Mungkin saja Anda juga akan merasakan
stres dan depresi karena tidak bisa memuaskan pasangan. Oleh karena itu, harus ada
penanganan yang tepat untuk mengatasi gangguan ereksi atau impotensi yang Anda
alami tersebut.
Tips Mengatasi Gangguan Ereksi
Lantas, bagaimanakah cara yang tepat dan
efektif untuk mengatasi gangguan ereksi atau impotensi? Tenang, Anda bisa
menggunakan Magic Oil untuk mengatasi gangguan ereksi atau impotensi. Obat herbal kuat tersebut telah terbukti aman dari BPOM. Magic Oil akan mengatasi berbagai masalah seksual yang
Anda alami, sehingga Anda bisa bercinta dengan nikmat nan romantiz bersama istri Anda.
0 komentar:
Posting Komentar